4  UTS-4 My SHAPE (Spiritual Gifts, Heart, Abilities, Personality, Experiences)

Analisis SHAPE Saya

Kriteria Deskripsi / Peristiwa Penting
S — Kekuatan Utama 1. Empati: Mampu memahami dan merasakan apa yang dialami orang lain, membuat mereka merasa didengar.
2. Komunikatif: Dapat menjelaskan konsep yang rumit dengan cara yang sederhana dan mudah dimengerti.
3. Kolaboratif: Mampu bekerja secara efektif dalam tim, menghargai kontribusi setiap anggota, dan membangun sinergi
4. Rasa Ingin tahu yang Tinggi: selalu mencari tahu dan emiliki rasa penasaran yang tinggi
H — Hati (Nilai & Minat) 1. Dampak Komunitas: Tergerak untuk berkontribusi pada lingkungan sekitar melalui aksi sosial atau proyek kelompok yang bermanfaat.
2. Ekspresi Ide: Merasa puas ketika bisa menuangkan gagasan menjadi sebuah karya nyata (tulisan, desain, presentasi, atau acara).
3. Keadilan & Kesetaraan: Memiliki keinginan kuat untuk memastikan setiap orang diperlakukan secara adil dan mendapat kesempatan yang setara.
4. Integritas: Menjunjung tinggi kejujuran dan konsistensi antara perkataan dan perbuatan, bahkan saat tidak ada yang melihat.
A — Kemampuan & Keterampilan 1. Mediasi & Negosiasi: Bisa menjadi penengah dalam diskusi dan membantu menemukan titik temu antara pendapat yang berbeda.
2. Berpikir Analitis: Memiliki pendekatan logis dalam menghadapi tantangan dan belajar dari pengalaman.
3. Sintesis Informasi: Mampu mengumpulkan berbagai sumber informasi (riset, wawancara, data) dan merangkumnya menjadi poin kunci.
4. Membangun Jaringan (Networking): Mampu secara alami membangun dan memelihara hubungan profesional atau sosial dengan berbagai tipe orang.
P — Kepribadian Seseorang yang ramah, ekspresif, dan sangat berorientasi pada manusia (people-oriented). Memiliki energi yang besar saat berinteraksi dalam kelompok dan cenderung ekstrovert. Sering menjadi "perekat sosial" dalam sebuah tim. Cenderung suportif dan menjadi motivator alami bagi rekan satu tim. Suka hal yang terencana, namun cukup fleksibel untuk beradaptasi ketika situasi menuntut perubahan cepat. Tidak suka konflik, tetapi bersedia menanganinya secara konstruktif demi kebaikan tim.
E — Pengalaman Hidup 1. Pernah mengambil peran kepemimpinan secara mendadak dalam sebuah proyek organisasi yang mengajarkan banyak hal tentang manajemen krisis.
2. Pernah gagal total dalam sebuah inisiatif kelompok, yang mengajarkan pelajaran berharga tentang pentingnya perencanaan matang.

Pernyataan Misi Pribadi

Aku adalah seorang penghubung yang akan menggunakan kemampuanku berkomunikasi dan berempati untuk membangun jembatan antar manusia dan ide. Aku ingin menciptakan ruang di mana setiap orang merasa dihargai dan dapat berkontribusi secara maksimal untuk mencapai tujuan bersama.


Identitas Naratif

Awalnya, aku hidup dalam zona nyaman namun penuh kebingungan tentang masa depanku. Berangkat dari rasa tidak percaya diri sebagai siswa "rangking bawah", aku bahkan tidak berani bermimpi untuk masuk ke ITB.

Namun, aku percaya bahwa kegagalan hanyalah saat kita berhenti mencoba. Keyakinan itu mendorongku melalui perjuangan berat dan berbagai rintangan, menolak untuk menyerah pada keraguan diri.

Titik baliknya adalah saat aku melihat pengumuman "lulus" SM ITB. Itu bukan sekadar kelulusan, tapi bukti bahwa kegigihan bisa mengalahkan rasa minder. Momen itu membawaku keluar dari zona nyaman, melangkah jauh dari rumah untuk pertama kali.

Kini, aku melihat diriku sebagai seorang pejuang yang membuktikan bahwa masa lalu bukanlah penentu. Aku adalah seseorang yang percaya pada proses, berani mencoba hal mustahil, dan tidak takut bangkit dari kegagalan.